keep smile..^_^

hai semua ekspresika hidupmu di sini!!!!

Rabu, 21 Desember 2011

Tips-Tips Menghindari Pencurian pulsa

Cara mencegah pencurian pulsa ini perlu anda terapkan bagi yang sering kehilangan pulsa secara tiba-tiba atau pulsa berkurang sendiri padahal HP tidak digunakan untuk melakukan panggilan, SMS ataupun koneksi data. Jika ini terjadi, sudah pasti anda pernah baik dengan sengaja atau tidak sengaja melakukan registrasi SMS premium yang biasanya berasal dari nomor singkat yaitu hanya 4 angka saja.

Sebenarnya SMS premium ini termasuk konspirasi penyedotan atau pencurian pulsa konsumen secara terselubung untuk kepentingan bisnis karena SMS jenis ini tiba-tiba terkirim secara random ke nomor HP konsumen tanpa sebelumnya melakukan ijin terlebih dahulu kepada pemilik nomor. Ini menurut saya sudah termasuk kategori SPAM dan kalau di luar negeri sana seperti di Amerika bisa dijerat dengan undang-undang perlindungan konsumen namun sayangnya di Indonesia belum ada undang-undangnya dan yang ada justru konspirasi antara operator, penyedia konten premium dan instansi pemerintah yang malah mendukung adanya SMS premium yang memberikan iming-iming hadiah yang wah namun tidak jelas kebenarannya.

Bagi Anda para pengguna HP perlu waspada terhadap SMS yang berisi penawaran menggiurkan seperti tersebut di atas yang menyuruh untuk melakukan SMS balasan atau melakukan registrasi agar pencurian pulsa HP bisa diantisipasi. Saran saya tidak perlu digubris karena ini akal-akalan para penyedia konten yang ingin meraup untung sepihak dengan teknik-teknik marketing gelap yang lebih menjurus ke penipuan dimana pulsa konsumen terus disedot habis saat SMS berisi konten masuk namun hadiah yang dijanjikan tidak pernah ada sebenarnya. Sebenarnya bisnis ini lebih tepat disebut dengan bisnis pencurian Pulsa HP.

Penderitaan masyarakat khususnya para konsumen pulsa akhir-akhir ini mencuat. Penulis juga termasuk salah satu korbanya. Penulis yang sama sekali tidak pernah melakukan registrasi ke nomer layanan manapun tiba-tiba saja kaget ketika iseng-iseng menanyakan ke salah satu CS yang ternyata nomer saya pernah melakukan registrasi ke nomor layanan berbayar. Alhasil pulsa saya menjadi terkuras.

Jika beberapa hari yang lalu Menkominfo berjanji akan mengembalikan pulsa para korban, tentunya janji model begitu sama sekali tidak akan pernah saya percayai, terlebih jika melihat kinerjanya teramat sangat meragukan ??!! Apa sulitnya seorang Menkominfo yang seharusnya memiliki keilmuwan yang ahli di bidangnya dan diberikan juga wewenang atas jabatanya untuk melindungi konsumen tapi secara fakta dan data justru korban pencurian pulsa begitu banyak.

Melalui tulisan ini penulis memberikan tips sederhana supaya anda tidak menjadi korban pencurian pulsa. Tapi cara ini mungkin akan membuat anda tidak nyaman karena memang sedikit ribet.
1. Jangan pernah membeli pulsa dan isilah pulsa hanya untuk memperpanjang masa aktiv kartu anda.
2. Belilah pulsa sesuai dengan kebutuhan, artinya jika anda ingin menelepon teman barulah saat itu anda beli pulsa sehingga pulsa anda akan langsung habis ketika untuk menelpon sehingga pencuri pulsa tidak bisa mencuri pulsa anda karena pulsa anda sudah habis.
3. Ganti Nomor Baru, cara ini pasti sangat merugikan dan mungkin saja nomor baru itu juga di kemudian hari akan menjadi korban juga.
4. Jangan tertarik dengan iming- iming hadiah melalui sms.
5. Selalu jeli setiap membaca sms dari no premium atau dari no yang tidak kita kenal.
6. Jangan melakukan register ke nomor-nomor yang 4 digit.
7. Jangan mau untuk register ke nomor-nomor tertentu untuk mendapatkan ringtone, games dan lain2 karena anda bisa mendapatkan semua itu dengan cara gratis diinternet.

Yang terpenting anda tidak perlu menggubris SMS-SMS yang tidak anda kenal yang menjanjikan ataupun yang mempromosikan sesuatu karena sebenarnya itu hanyalah suatu program yang dirancang untuk melakukan pencurian pulsa HP konsumen dengan tameng perusahaan bisnis konten premium. Itulah tips dan cara mencegah pencurian pulsa.

http://yodi-adhari.blogspot.com/2011/12/tips-menghindari-pencurian-pulsa.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar